Tafsir Surah AL-BAQARAH Ayat : 248 : Dalil Tawasul & Bani Israel Bertawasul dgn Tabut Dan Nabi mereka, berkata lagi kepada mereka: “Sesungguhnya tanda kerajaan Talut itu (yang menunjukkan benarnya dari Allah) ialah datangnya kepada kamu peti Tabut yang mengandungi (sesuatu yang memberi) ketenteraman jiwa dari Tuhan kamu, dan (berisi sebahagian dari apa yang telah ditinggalkan oleh keluarga Nabi-nabi Musa dan Harun peti Tabut itu di bawa oleh malaikat. Sesungguhnya peristiwa kembalinya Tabut itu mengandungi satu tanda keterangan bagi kamu, jika kamu orang-orang yang beriman”.
Abuya sayid maliki memberikan hujah tabaruk (ngalap berkah) lewat QS.Al-baqarah:248 yg menjelaskan Tabut(kotak).
Ringkas cerita, Bani israil minta pertolongan dan tawasul kepada Allah SWT dg lantaran Tabut sisa peninggalan nabi Musa dan nabi Harun yang didalamnya berisi: Tongkat, baju-baju Musa dan Harun, sandal, papan kitab taurat dan baskom.
Ini seperti dijelaskan oleh para ahli tafsir Ibn katsir, al-qurtuby, as-suyuthy, at-thabary.
Semua ini merupakan bentuk tawasul bekas (atsar) para nabi, penjagaan pada situs tsb (tabut), dan bertabaruk dengannya.
Apakah Allah dalam ayat ini mengajarkan kesyirikan? Tidak!
Apakah Allah telah salah dalam firman-NYA? Tidak!
Apakah Allah menyuruh mengkultuskan benda? Tidak!
Hanya orang yang jahillah mengatakan seperti itu.Maka alangkah baiknya berguru pada Alim ulama yang mumpuni dibidangnya, syukur berguru pada beliau-beliau yang jelas jalur keilmuannya. Barakallah
Abuya sayid maliki memberikan hujah tabaruk (ngalap berkah) lewat QS.Al-baqarah:248 yg menjelaskan Tabut(kotak).
Ringkas cerita, Bani israil minta pertolongan dan tawasul kepada Allah SWT dg lantaran Tabut sisa peninggalan nabi Musa dan nabi Harun yang didalamnya berisi: Tongkat, baju-baju Musa dan Harun, sandal, papan kitab taurat dan baskom.
Ini seperti dijelaskan oleh para ahli tafsir Ibn katsir, al-qurtuby, as-suyuthy, at-thabary.
Semua ini merupakan bentuk tawasul bekas (atsar) para nabi, penjagaan pada situs tsb (tabut), dan bertabaruk dengannya.
Apakah Allah dalam ayat ini mengajarkan kesyirikan? Tidak!
Apakah Allah telah salah dalam firman-NYA? Tidak!
Apakah Allah menyuruh mengkultuskan benda? Tidak!
Hanya orang yang jahillah mengatakan seperti itu.Maka alangkah baiknya berguru pada Alim ulama yang mumpuni dibidangnya, syukur berguru pada beliau-beliau yang jelas jalur keilmuannya. Barakallah
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon jangan berkomentar memakai kata SARA,Kotor ataupun SPAM.
Mohon Jangan Menggunakan ANONYM,apabila anda tidak mengikuti peraturan ini saya akan menghapus komentar anda tanpa membacanya terlebih dahulu.
Pilihlah Name/URL lalu isi dengan nama anda (URL bisa anda kosongkan atau isi dengan URL http://wahabivssunni.blogspot.com/ saja apabila anda tidak memiliki blog atau website.
Terima kasih sudah berkunjung dan menyempatkan berkomentar,wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.